Pengolahan awal (Pretreatment) dilakukan untuk mengurangi beban pengolahan utama. Pengolahan awal yang umum dilakukan terdiri atas:
- Pemisahan kotoran kasar
- Balancing
- Equalisasi
Pemisahan kotoran kasar dilakukan untuk mencegah bahan tersebut masuk ke sistem pengolahan utama, dan menyebabkan kerusakan pada peralatan mekanis. Methoda pemisahan dan alat yang digunakan tergantung pada kapasitas dan jenis pengotor yang mungkin ada di dalam air limbah. Pemisahan ini umumnya dilakukan dengan alat sederhana, namun dapat juga dilakukan dengan peralatan mekanis yang beroperasi secara otomatis.
Proses balancing dilakukan untuk mencegah fluktuasi debit aliran limbah ke dalam sistem pengolahan, dan menjaga agar sistem pengolahan tetap bekerja pada periode yang lebih panjang. Proses ini dilakukan dengan menyediakan tangki penampung air limbah, sebelum diolah. Besarnya tangki penampung tergantung pada pola pembuangan air limbah, dan kapasitas maksimum pembuangan.
Proses ekualisasi dilakukan untuk mengurangi fluktuasi kadar pencemar dalam air limbah, yang masuk ke dalam sistem pengolahan. Apabila proses produksi memiliki kemungkinan membuang limbah yang jauh lebih pekat dari limbah normal, sebaiknya disediakan tangki penampung terpisah untuk limbah pekat tersebut.
Proses balancing dilakukan untuk mencegah fluktuasi debit aliran limbah ke dalam sistem pengolahan, dan menjaga agar sistem pengolahan tetap bekerja pada periode yang lebih panjang. Proses ini dilakukan dengan menyediakan tangki penampung air limbah, sebelum diolah. Besarnya tangki penampung tergantung pada pola pembuangan air limbah, dan kapasitas maksimum pembuangan.
Proses ekualisasi dilakukan untuk mengurangi fluktuasi kadar pencemar dalam air limbah, yang masuk ke dalam sistem pengolahan. Apabila proses produksi memiliki kemungkinan membuang limbah yang jauh lebih pekat dari limbah normal, sebaiknya disediakan tangki penampung terpisah untuk limbah pekat tersebut.